 |
| LOGO KOTA SABANG |
Profil
| Nama Resmi | : | Kota Sabang | |||
| Ibukota | : | Sabang | |||
| Provinsi | : | NANGGROE ACEH DARUSSALAM | |||
| Batas Wilayah | : | Utara: Selat Malaka Selatan: Samudra Hindia. Barat: Samudra Hindia. Timur: Selat Malaka. | |||
| Luas Wilayah | : | 153,00 Km² | |||
| Jumlah Penduduk | : | 35.600 Jiwa | |||
| Wilayah Administrasi | : | Kecamatan : 2, Kelurahan : 18, Desa :- | |||
| Website | : | http://www.sabangkota.go.id/ |
Kota Sabang yakni salah satu kota di Aceh, Indonesia. Kota ini berupa kepulauan di seberang utara pulau Sumatera, dengan Pulau Weh sebagai pulau terbesar.
Kota Sabang merupakan zona ekonomi bebas Indonesia, ia sering disebut sebagai titik paling utara Indonesia, tepatnya di Pulau Rondo.
Di Pulau Weh terdapat sebuah danau air tawar berjulukan Danau Aneuk Laot.
Pulau Weh merupakan sebuah pulau vulkanik, sebuah pulau atol (pulau karang) yang proses terjadinya mengalami pengangkatan dari permukaan laut. Proses terjadinya dalam tiga tahapan, terbukti dari adanya tiga teras yang terletak pada ketinggian yang berbeda.
Umumnya Pulau Weh terdiri atas dua jenis batuan, yaitu tuf marina dan batuan inti. Tuf marina dijumpai hampir sepanjang pantai hingga pada ketinggian 40 hingga 50 meter. Lapisan tuf yang terlebar didapat di sekitar kota Sabang, di bab pantai berlapis sempit. Batuan sempit yakni batuan vulkanik yang bersifat andesitik.
Berdasarkan wilayah, tampak bahwa wilayah barat Pulau Weh terdapat topografi paling berat. Mulai dari Sarong Kris sebagai puncak tertinggi di sebelah Timur, terdapat tiga barisan punggung yang berjolak menuju ke Barat Laut, sehingga lembah-lembah yang ada di antara punggung itu sempit.
Topografi di sebelah Timur terdapat sebuah pegunungan yang arahnya dari Utara ke Selatan yang memisahkan Pulau Weh Timur dengan bab lainnya. Gunung Leumo Mate merupakan puncak yang tertinggi. Di bab ini terdapat lapisan tuf marina yang lebih besar. Di antara bab Barat dan Timur terdapat pemikiran dua buah sungai, yaitu Sungai Pria Laot dan Sungai Raya. Daerah ini merupakan sebuah slenk dari sebuah fleksun (patokan yang tidak sempurna).
Kota Sabang merupakan zona ekonomi bebas Indonesia, ia sering disebut sebagai titik paling utara Indonesia, tepatnya di Pulau Rondo.
Di Pulau Weh terdapat sebuah danau air tawar berjulukan Danau Aneuk Laot.
Pulau Weh merupakan sebuah pulau vulkanik, sebuah pulau atol (pulau karang) yang proses terjadinya mengalami pengangkatan dari permukaan laut. Proses terjadinya dalam tiga tahapan, terbukti dari adanya tiga teras yang terletak pada ketinggian yang berbeda.
Umumnya Pulau Weh terdiri atas dua jenis batuan, yaitu tuf marina dan batuan inti. Tuf marina dijumpai hampir sepanjang pantai hingga pada ketinggian 40 hingga 50 meter. Lapisan tuf yang terlebar didapat di sekitar kota Sabang, di bab pantai berlapis sempit. Batuan sempit yakni batuan vulkanik yang bersifat andesitik.
Berdasarkan wilayah, tampak bahwa wilayah barat Pulau Weh terdapat topografi paling berat. Mulai dari Sarong Kris sebagai puncak tertinggi di sebelah Timur, terdapat tiga barisan punggung yang berjolak menuju ke Barat Laut, sehingga lembah-lembah yang ada di antara punggung itu sempit.
Topografi di sebelah Timur terdapat sebuah pegunungan yang arahnya dari Utara ke Selatan yang memisahkan Pulau Weh Timur dengan bab lainnya. Gunung Leumo Mate merupakan puncak yang tertinggi. Di bab ini terdapat lapisan tuf marina yang lebih besar. Di antara bab Barat dan Timur terdapat pemikiran dua buah sungai, yaitu Sungai Pria Laot dan Sungai Raya. Daerah ini merupakan sebuah slenk dari sebuah fleksun (patokan yang tidak sempurna).
0 comments:
Post a Comment